 |
| Sekda Halmahera Timur, Ricky Chairul Richfat |
WASILE,abarce - Festival dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) Transmigrasi Wasile ke-43 Tahun 2025 resmi ditutup oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Halmahera Timur (Haltim), Provinsi Maluku Utara, Ricky Chairul Richfat, pada Minggu, 30 November 2025. Acara penutupan dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Mancalele, Desa Cemara Jaya.
Kegiatan tersebut turut dihadiri seluruh pimpinan SKPD lingkup Pemkab Haltim, Wakapolres Haltim Kompol Ayub Talib yang mewakili Kapolres Haltim, Ketua Komisi III DPRD Haltim Ashadi Tajuddin, Anggota Komisi II DPRD Haltim M. Ramdham Hi Muhrid, Kapolsek Wasile AKP Mus Sinen, serta ratusan masyarakat dari Kecamatan Wasile dan Wasile Timur.
Dalam sambutannya, Sekda Ricky menyampaikan apresiasi mendalam kepada panitia atas keberhasilan menyelenggarakan rangkaian kegiatan festival sejak pembukaan hingga penutupan.
“ Saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia pelaksana atas kesuksesan acara ini sehingga dapat berjalan lancar dan aman,” ujarnya.
Sekda juga menjelaskan tentang sejarah perkembangan wilayah transmigrasi di Wasile. Dulu, kawasan transmigrasi dikenal dengan istilah Satuan Pemukiman (SP), namun sejak 2003 terjadi pemekaran desa yang sekaligus menghilangkan penggunaan istilah tersebut. Salah satunya adalah Desa Cemara Jaya yang kini menjadi tuan rumah pelaksanaan HUT Transmigrasi ke-43.
“ Hal ini perlu menjadi pengetahuan baru bagi generasi muda di Wasile dan Wasile Timur,” tambah Ricky.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya memaknai sejarah transmigrasi sebagai tonggak kebersamaan antara pendatang dan masyarakat lokal dalam membangun Halmahera Timur.
“ Momentum 43 tahun transmigrasi ini adalah pengingat tentang rasa bangga dan cinta kita terhadap nilai kolaborasi. Bagaimana penduduk dari luar datang dan membaur membentuk masyarakat Halmahera Timur,” tuturnya.
Sekda juga mengapresiasi inisiatif panitia dan masyarakat dalam memeriahkan festival melalui seminar temu tani, keterlibatan kelompok tani, serta penyediaan stand UMKM dari berbagai desa di Wasile dan Wasile Timur yang dinilai mampu mendorong pertumbuhan ekonomi serta potensi ketahanan pangan daerah.
“ Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh camat, kepala desa, dan BPD yang telah mendukung penuh sehingga rangkaian HUT Transmigrasi ini berjalan baik,” katanya.
Sebagai tanda resmi ditutupnya kegiatan, Sekda Ricky melakukan pemotongan tumpeng yang kemudian diserahkan kepada Sesupu, serta kepala desa Mekarsari dan Toboino.