Gubernur Sherly Laos Dampingi Sekjen Kemendikdasmen Tinjau Sekolah di Ternate

Ternate,abarce - Gubernur Provinsi Maluku Utara, Sherly Tjoanda Laos, melakukan kunjungan kerja mendampingi Sekretaris Jenderal Kemendikdasmen, Ir. Suharti, untuk meninjau pelaksanaan kegiatan pendidikan di SMA Negeri 10 dan SMK Negeri 1 Kota Ternate, Senin (03/11/2025).

Kunjungan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah pusat bersama pemerintah daerah dalam memastikan kualitas dan kesiapan pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) tahun 2025 di wilayah Maluku Utara.

Dalam kesempatan tersebut, rombongan disambut langsung oleh kepala sekolah, guru, serta para siswa di dua sekolah tersebut. Kunjungan berjalan penuh antusiasme, dengan sejumlah agenda termasuk dialog dengan tenaga pendidik serta peninjauan fasilitas sekolah yang sedang dan akan direvitalisasi.

Dalam konferensi pers, Sekjen Kemendikdasmen, Ir. Suharti, menyampaikan bahwa kunjungannya ke Maluku Utara bertujuan untuk memantau pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2025. “Kunjungan kami ke Maluku Utara bertujuan untuk memantau pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) 2025 yang dimulai hari ini sampai selesai tanggal 9/11/2025,” ungkapnya.

Menurut Suharti, pelaksanaan TKA merupakan bagian dari upaya pemerintah meningkatkan mutu pendidikan secara nasional. Tes ini diharapkan mampu memberikan gambaran kemampuan akademik siswa di seluruh Indonesia secara merata.

Suharti menegaskan bahwa pelaksanaan TKA bersifat sukarela dan tidak digunakan untuk menentukan kelulusan siswa. Ia menjelaskan, “Pelaksanaan TKA bersifat sukarela dan tidak digunakan untuk menentukan kelulusan siswa, dalam hal ini Tes TKA sangat penting bagi siswa kelas XII yang nantinya menjadi satu pertimbangan pada saat masuk ke perguruan tinggi"katanya.

Lebih lanjut, ia berharap agar seluruh peserta didik dapat mengikuti tes dengan baik, memanfaatkan kesempatan ini sebagai ajang evaluasi diri sekaligus persiapan menuju jenjang pendidikan yang lebih tinggi.

Sementara itu, Gubernur Provinsi Maluku Utara, Sherly Laos, menyampaikan apresiasi atas kunjungan Sekjen Kemendikdasmen yang memberikan perhatian besar terhadap dunia pendidikan di daerah. Ia menilai kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci dalam mempercepat peningkatan kualitas pendidikan di Maluku Utara.

Dalam keterangannya, Gubernur Sherly Laos menjelaskan bahwa SMK Negeri 1 Ternate mendapatkan bantuan revitalisasi sarana dan prasarana (sarpras) dari APBN sebesar Rp 2,9 miliar. Dana tersebut digunakan untuk renovasi plafon, atap, dan berbagai fasilitas pendukung lainnya guna meningkatkan kenyamanan belajar mengajar.

“SMK Negeri 1 Ternate mendapatkan bantuan revitalisasi sarana dan prasarana (Sarpras) dari APBN sebesar Rp 2,9 miliar untuk renovasi plafon, atap dan lainnya,” jelas Sherly Laos.

Lebih lanjut, Gubernur menambahkan bahwa tidak hanya SMK Negeri 1 Ternate yang menerima bantuan, melainkan juga puluhan sekolah lainnya di wilayah Maluku Utara. Ia menyebutkan, “Untuk jumlah keseluruhan mendapatkan bantuan dengan total Rp 66 miliar dari APBN untuk revitalisasi sarpras di 54 sekolah,” pungkasnya.


Menurut Sherly, bantuan tersebut menjadi bukti nyata dukungan pemerintah pusat terhadap peningkatan mutu pendidikan di Maluku Utara. Ia berharap dengan adanya revitalisasi sarana dan prasarana, proses belajar mengajar dapat berlangsung lebih efektif dan menyenangkan bagi siswa.

Selain itu, Gubernur juga menegaskan pentingnya pemeliharaan fasilitas yang telah dibangun agar manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang. Ia mengajak seluruh pihak, termasuk guru dan masyarakat, untuk ikut menjaga serta memanfaatkan bantuan dengan sebaik-baiknya.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak