Maba, abarce - Kendati menggelontarkan milyaran rupiah demi kesejahteraan Rakyat sayangnya rencana Pemerintah Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) itu tidak tepat sasaran.Rumah Layak Huni yang di bangun Pemda Haltim melalui Dinas Perkim.
Ini terbukti Pemerintahan Ubaid Anjas melalui Dinas Perumahan dan Permukiman telah menghabiskan anggaran dengan jumlah besar untuk pembangunan Rumah Layak Huni (RLH) di ruas jalan gotiwasi maba namun hingga kini, kendati pembangunan sudah selesai akan tetapi tak ada warga yang menempati.
Jangankan di tempati 50 unit rumah berada di tepat belakang desa Gotowasi Kecamatan Maba Selatan tersebut tak ada pasokan listrik.
Menanggapi Hal tersebut, Wakil Ketua II DPRD Haltim Latif mole kepada Wartawan, Senin (28/07/2025) mengaku jika pihaknya sudah memerintahkan Komisi III DPRD Haltim agar segera meninjau dan memastikan situasi dan kondisi rumah tersebut.
Menurut dia, sesuai informasi yang didapat, 50 unit rumah layak huni sudah selesai dikerjakan sejak 2024 lalu namun sampai sekarang belum tempati warga, oleh sebab itu dirinya telah menugaskan Komisi III DPRD Haltim turun melihat secara visual perumahan tersebut.
Latif juga mengaku telah menugaskan komisi III untuk memanggil tim tehnis dari Dinas Perumahan dan Pemukiman Haltim untuk dimintai kejelasan penyebab sampai sekarang 50 unit itu belum juga ditempati warga.
Terkait penerangan pada rumah tersebut, dirinya mengaku akan menanyakan lagi apakah dibebankan kepada warga akan tempati rumah tersebut atau menjadi tanggungjawab pemerintah daerah.
Ia menegaskan pada prinsipnya 50 unit rumah layak huni itu secepatnya harus ditempati agar dapat terawat dengan baik.
Diketahui, Rumah tersebut pada tahun kemarin sempat dirusaki orang tak dikenal (OTK) dan hingga kini tak diketahui pelakunya.(*).